![]() |
Foto: Siswa MIS AL-IKHWAN Bukittinggi, Rizki Maulana Ishaq |
Bukittinggi - Siswa Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) AL-IKHWAN Kota Bukittinggi kembali mengukir prestasi di tingkat nasional setelah lolos semifinal dalam bidang studi ilmu pengetahuan alam dalam Kompetisi Sains Siswa Muslim Indonesia (KOSSMI).
Sebelum masuk semifinal bulan Maret 2022, Risky Maulana Izhaq, siswa Kelas III Jeddah, MIS AL-IKHWAN yang beralamat di Kelurahan Puhun Pintu Kabun, Kecamatan Mandiangin Koto Selayan, Kota Bukittinggi ini lolos kualifikasi peserta KOSSMI yang diikuti sebanyak 1300 orang siswa dari seluruh Indonesia.
Rizki adalah 1 dari 37 siswa yang berhasil lolos di semifinal, kategori level 1 setelah menyisihkan 160 orang siswa se-Indonesia.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala MIS AL-IKHWAN Bukittinggi, Emelia, S.Pd di hari pertama masuk sekolah, pada Senin, 9 Mei 2022.
"Risky adalah 1 dari 2 orang siswa yang berhasil lolos di semifinal dari Kota Bukittinggi bersama 1 orang siswa dari Kota Padang yang mewakili Provinsi Sumatera Barat yang akan ikut di babak Final KOSSMI yang akan berlangsung di Universitas Al-Azhar Jakarta pada tanggal 4-5 Juni 2022," ujar Emelia.
KOSSMI yang di selenggarakan oleh Abak Academy bekerjasama dengan Surya Institute For The Promotion Of Science adalah sebuah ajang berkompetisi dalam bidang sains yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia.
Kegiatan ini menjadi wahana bagi siswa madrasah untuk mengembangkan bakat dan minat di bidang sains, sekaligus menumbuhkembangkan budaya kompetisi yang sehat, serta memotivasi mereka untuk terus meningkatkan kemampuan intelektual, emosional, dan spiritual.
Lanjut Emelia, menghadapi persiapan Final pada bulan Juni mendatang, setiap hari selama 1 jam, setelah masuk sekolah, Rizki bersama Guru Pembimbing akan terus dilatih dengan berbagai macam soal soal.
Sementara itu, Dina Rahmawati, Guru Pembimbing menambahkan bahwa Risky memiliki analisa dan membaca soal, daya tangkap, penerimaan logika yang cepat. Meskipun Risky bukan masuk kategori siswa dalam peringkat atau rangking 10 besar tapi dirinya mampu bersaing dengan siswa di seluruh Indonesia dalam ilmu pendidikan sains.
"Mengenai masalah persiapan menjelang Final KOSSMI bulan Juni mendatang, rizki akan terus diberikan contoh contoh soal dari kelas 1 sampai kelas 6. Ruang untuk Risky itu khusus, 1 ruangan hanya Guru dan Risky saja," kata Dina.
Akhir wawancara Dina berharap, mohon dukungan doa dari seluruh masyarakat Kota Bukittinggi agar Risky dapat berhasil lolos di babak Final KOSSMI di bulan Juni 2022. (*)