|
Detak- Padang panjang - Usaha memang tidak akan mengkhianati hasil, pepatah inilah yang pantas disematkan kepada rumah batik canting buana kreatif, betapa tidak bergerak dari nol dan sempat terseok Seok dalam mengembangkan usaha, namun saat ini telah berbuah manis,tak henti hentinya setiap hari ada saja yang berkunjung, tidak saja sekedar melihat melihat, namun ada juga yang menjadikan canting buana kreatif sebagai tempat studi tiru dan belajar dalam membatik.
Untuk pengunjung pun tak tanggung tanggung, sederet pejabat negara sudah mampir dan mengkoleksi batik buah tangan dari widdiyanti ini, beberapa hari yang lalu, widdyanti yang juga merupakan dosen ISI Padang panjang ini di kejutkan dengan kehadiran ketua dewan komisioner Otoritas Jasa keuangan atau OJK wimboh Santoso, widdyanti menganku mendadak saja dihubungi oleh protokoler OJK akan kehadiran kepalanya untuk melihat proses membatik di canting buana kreatif yang namanya sudah menasional.
Kehadiran Pemiliki kendaraan RI 13 ini tidak saja sekedar melihat proses membatik oleh widdyanti dan di bantu beberapa orang anak disabilitas , wimboh Santoso juga menyempatkan diri untuk mencoba membatik dengan motif rumah adat Minangkabau, "budaya batik harus terus di lestarikan karena batik adalah warisanbudaya Indonesia yang harus kita pertahankan,ujar wimboh setelah membatik di canting buana kreatif.
Wimboh juga mengajak pemerintah daerah untuk terus mendukung dan mendorong tumbuh kembang seni batik dengan cara membeli produk batik itu sendiri.
Wimboh yang juga pernah didaulat sebagai kepala perwakilan Bank Indonesia (BI) di New York pada tahun 2012 ini juga mengapresiasi tinggi rumah batik canting buana kreatif dengan memberdayakan anak anak disabilitas dalam membuat batik, hal ini perlu kita apresiasi tidak banyak UKM yang memiliki pemikiran untuk bisa memperkerjakan anak anak disabilitas dengan segala keterbatasannya.
Pada kunjungannya ke canting buana kreatif, wimboh Santoso juga menyempatkan diri untuk mengkoleksi beberapa lembar batik tulis dengan berbagai motif yang pastinya tidak ada dimiliki oleh orang lain.
Sementara itu, CEO canting buana kreatif widdyanti mengaku terharu akan kedatangan ketua dewan komisioner OJK RI, hal ini membuktikan bahwa hasil kerja kerasnya selama ini telah membuahkan hasil dimana batik batik hasil goresan tangannya telah banyak di pakai oleh pejabat pejabat negara mulai dari walikota bupati hingga menteri di kabinet pemerintahan Jokowi .
Dengan kehadiran pejabat negara ke rumah batiknya tentunya sebuah semangat untuk terus mengembangkan rumah batik ini, widdyanti mengaku saat ini setiap hari ada saja kunjungan dari berbagai pihak untuk menyaksikan langsung proses membatik di rumahnya.
Sederet nama pejabat negara yang telah singgah dan mengkoleksi batiknya seperti menparekraf Sandiaga Uno, Wamen perdagangan Jerry Sambuaga, ustad Abdul Somad , refly harun dan beberapa pejabat lainya.
Bagi anda yang ingin mengkoleksi batik dari canting buana, tidak ada salahnya anda berkunjung rumah batik yang beralamat di Gang Manunggal jln Bandes II RT X, RW.nmr 69, Silaing Bawah, Kec. Padang Panjang Bar., Kota Padang Panjang, Sumatera Barat.
