|
PADANG PANJANG,– Acara University Social Responsibility (USR) V Universitas Baiturrahmah (Unbrah) akan digelar pada 28-31 Juli ini di Padang Panjang, berbeda dengan USR I-IV yang digelar di tempat lain.
"Sebelumnya USR IV dilaksanakan di Nagari Sungai Batang, Maninjau, Kabupaten Agam. Sedangkan Kali ini akan dilaksanakan di Kota Padang Panjang secara tersebar," kata Rektor Unbrah, Prof. Dr. Ir. Musliar Kasim, MS kepada Kominfo, Jumat (22/7).
Dijelaskan Musliar, di beberapa lokasi di dua kecamatan yang ada di Padang Panjang, ada beberapa titik sentral kegiatan USR. Misalnya di Puskesmas Gunung, sebagai pelayanan kesehatan sentral dan dokter spesialis. Masjid Islamic Center sebagai sentral kegiatan kajian Islam seperti kegiatan Tabligh Akbar dan Festival Muharam.
"Kami akan sebar mahasiswa angkatan 2019 di dua kecamatan tersebut untuk bersosialisasi dan melaksanakan kegiatan sosial dengan masyarakat setempat," ujar mantan Wakil Menteri Pendidikan Nasional itu.
Dia menambahkan, poin utama dari kegiatan USR adalah pengabdian masyarakat yang dilakukan dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa dan tenaga Kesehatan. Selain itu juga ada kegiatan penelitian yang dilakukan dosen dan mahasiswa.
"Karena pengabdiannya, maka masyarakat juga ikut memegang peranan dalam kesuksesan USR ini,".
Pada dasarnya, terang Musliar, beberapa kegiatan USR mengacu pada kuliah kerja nyata (KKN). Bedanya, USR tidak hanya diikuti mahasiswa, tapi juga oleh dosen dan tenaga kependidikan.
Semua peserta diinapkan di rumah warga selamat empat hari tiga malam. Kemudian setiap melaksanakan kegiatan yang telah disusun. Mulai dari Subuh Mubarokah dan wisata terakhir.
"Diharapkan mahasiswa dapat mendapat pengalaman dan pengetahuan lebih dari USR ini," harapnya.
Sementara itu Ketua Panitia USR V, dr. Bun Yurizali, Sp.PD menyebutkan, kegiatan USR V akan dimulai pada Kamis (28/7) pekan depan hingga Ahad (31/7).
Selama empat hari tersebut, sebutnya, sivitas akademika Unbrah akan melaksanakan kegiatan Subuh Mubarokah, gotong royong, penelitian, pengabdian masyarakat ke sekolah, kegiatan olahraga, tabligh akbar, pelayanan kesehatan, Festival Muharam dan ditutup dengan kegiatan wisata.
Dalam pelaksanaannya, Unbrah telah berkolaborasi dengan Pemko Padang Panjang. Mulai dari pengurusan izin kegiatan, tempat tinggal, hingga semua rangkaian kegiatan USR nantinya.
Bun Yurizali juga menambahkan, sebelum di Padang Panjang, USR dilaksanakan pertama kali di Kabupaten Tanah Datar pada 2017, kemudian di Kabupaten Lima Puluhkota pada 2018. Lalu di Nagari Jawi-Jawi, Kabupaten Solok pada 2019 dan Nagari Sungai Batang pada 2020. (rilis/max )
