![]() |
Pariaman—-Walikota Pariaman , Genius Umar dan tiga kepala daerah lainnya di Indonesia menerima penghargaa Satyalancana Wira Karya bidang pengelolaan, pengembangan dan pembangunan biaya dari Presiden RI, Joko Widodo. Tanda penghargaan yang disematkan oleh Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal, Bahlil Lahadalia pada peringatan puncak Hari Nusantara Tahun 2022 di Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara, Selasa,13/12.
Bahlil dalam sambutannya menyampaikan bahwa Indonesia adalah negara maritim dan Hari Nusantara merupakan hari penting dimana pada tanggal 13 desember ini menandatangani Deklarasi Djuanda.
“Deklarasi ini menjadikan laut Indonesia lebih luas dari 3 juta menjadi 12 juta laut sehingga potensi kekayaan kita semakin luas,” ujarnya.
Peringatan yang mengangkat tema “Penguatan Ekonomi Maritim melalui Kolaborasi Investasi Berkelanjutan untuk Infonesia Bangkit Lebih Kuat” ini lebih jauh dijelaskan Bahlil bahwa ekonomi maritim merupakan ekonomi biru yang berkelanjutan bagi anak cucu kita, oleh sebab itu kita harus menyiapkan SDM generasi muda dan terus menjaga potensi maritim Indonesia,” terangnya.
Sementara itu Walikota Pariaman, Genius Umar usai penyematan tanda penghargaan Satyalancana mengatakan bahwa Kota Pariaman melalui program Satu Keluarga Satu Sarjana (Sagasaja) bidang pengeluaran dan perikanan dan berhasil mengoptimalkan pesisir perkotaan melalui program pengembangan kawasan ekowisata bahari berkelanjutan dan kota tepi laut sehingga meningkatkan ekonomi masyarakat dan kesadaran masyarakat pada lingkungan.
“Kedua program unggulan ini telah mengantarkan Kota Pariaman menerima penghargaan ini. Berkat kerja keras dan kerjasama pemerintah dan masyarakat Kota Pariaman, Presiden RI melalui pusat pemerintah telah mengakui Sagasaja dan Waterfront City mampu menghasilkan SDM membiayai keuangan dan kelautan, melestarikan lingkunngan serta meningkatkan ekonomi masyarakat Kota Pariaman,” sambungnya.
Oleh karena itu, lanjutnya sesuai dengan tema peringatan Hari Nusantara ini, Kota Pariaman telah menyiapkan ekonomi biru yang berkwlanjutan di Kota Pariaman.
“Kita telah memanfaatkan potensi maritim dan lingkungan di Kota Pariaman tanpa meruaak lingkungan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar,” tutupnya.(eri)