|
Bukittinggi – Ketua TP PKK Kota Bukittinggi, Ny. Fiona Erman Safar membuka acara Gebyar Vaksinasi Covid-19 Kota Bukittinggi Untuk Ibu Hamil. Kegiatan ini di prakarsai oleh TP PKK Bukittinggi bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kota Bukittinggi dan UPTD Puskesmas se Kota Bukittinggi.
Sekitar 80 orang warga Kota Bukittinggi khususnya ibu hamil mengikuti program Gebyar Vaksinasi Covid-19 Kota Bukittinggi Untuk Ibu Hamil yang berlangsung di Rumah Dinas Walikota Bukittinggi.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kota Bukittinggi, Erwin Umar, Direktur RSUD Kota Bukittinggi, dr. Vera Maya Sari, Dr. Zeni Fridsto Ahli Kandungan dari RS Ahmad Mochtar Kota Bukittinggi, Kepala Puskesmas Se-Kota Bukittinggi, dan sejumlah Kepala Dinas OPD Kota Bukittinggi, pada hari Selasa, 21 September 2021.
Dalam sambutannya, Ny. Fiona Erman Safar menyampaikan bahwa melalui kegiatan ini kami berharap ibu hamil juga bisa bebas dari dampak penyakit Covid-19. Vaksinasi yang ditujukan kepada ibu hamil ini sudah teruji secara klinis, sehingga sangat aman bagi kesehatan si ibu dan janin serta halal.
“Alhamdulillah, peserta vaksinasi untuk ibu hamil saat ini mencapai 80 orang. Peserta ibu hamil akan di screening dulu sebelum divaksin sehingga bisa diketahui apakah aman bagi kesehatan ibu hamil dan janinnya,” ujar Istri Walikota Bukittinggi.
Selain itu tambah Ny. Fiona, peserta akan diberikan vaksin sinovac dan moderna. Harapan kita, dengan adanya kegiatan ini dapat mengurangi dampak covid-19 terhadap ibu hamil. Dalam kegiatan ini, kita juga didukung oleh pihak produsen susu untuk ibu hamil dan produk hand sanitaizer, sehingga setelah vaksin mereka akan mendapatkan produk-produk tersebut.
Sementara itu, dilokasi yang sama, Dr. Zeno Fridsto Ahli Kandungan dari RS Ahmad Mochtar Kota Bukittinggi, setelah diuji klinis, semua persediaan vaksin kita saat ini semuanya aman dan halal. Sebaiknya, vaksinasi ibu hamil itu dilakukan pada masa kehamilan diatas 12 minggu atau 3 bulan atau pada masa kehamilan 1 bulan sebelum persalinan.
“Sekarang Ibu hamil tidak perlu khawatir lagi, kami himbau pada prinsipnya boleh vaksinasi Covid-19 agar terhindar dari dampak positif covid-19 kecuali ibu hamil yang mengalami hipertensi dan penyakit asma yang tidak terkontrol, ” ujar dr. Zeno. (*)
