|
Edukasi Komplikasi Akibat Kehilangan Gigi dengan Media Cetak Visual: Meningkatkan Kesadaran Pasien Ekstraksi Gigi Dewasa di Rumah Sakit Gigi dan Mulut Universitas Andalas
Oleh: drg. Rahmi Khairani Aulia, MS
Gigi yang hilang adalah masalah umum yang sering dihadapi oleh pasien dewasa yang menjalani ekstraksi gigi. Namun, efek jangka panjang dari kehilangan gigi seringkali tidak sepenuhnya dapat dipahami oleh pasien. Dalam upaya meningkatkan pemahaman dan kesadaran mengenai komplikasi yang mungkin terjadi akibat kehilangan gigi, pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Andalas (FKG Unand) yang bekerja sama dengan Rumah Sakit Gigi dan Mulut Universitas Andalas (RSGM Unand) telah mengambil langkah-langkah inovatif dengan memanfaatkan media cetak visual.
Kehilangan gigi bukan hanya masalah kosmetik, tetapi juga berdampak pada kesehatan dan kualitas hidup. Gigi yang hilang dapat menyebabkan berbagai komplikasi pada rongga mulut.
Untuk mengatasi ketidakpahaman ini, RSGM Unand telah menciptakan berbagai media cetak visual yang informatif. Brosur dan infografis dirancang sedemikian rupa sehingga pasien dapat dengan mudah memahami komplikasi yang mungkin terjadi akibat kehilangan gigi.
Media cetak visual ini dibagikan kepada pasien pada tahap pra-ekstraksi dan pascaekstraksi.
Sejak diperkenalkannya edukasi mengenai komplikasi akibat kehilangan gigi melalui media cetak visual, pasien telah menunjukkan peningkatan kesadaran yang signifikan. Pasien lebih siap menghadapi kemungkinan komplikasi dan lebih peduli dengan kesehatan gigi mereka. Ini adalah contoh konkret tentang bagaimana edukasi visual dapat meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan gigi dan mulut. (*)
