![]() |
Kompol. Chairul Amri Nasution, Kapolsek Lubek, Kota Padang. |
Padang - Evaluasi program kerja yang diutamakan dalam masa hampir 1 tahun kepemimpinan Komisaris Polisi. Chairul Amri Nasution, yaitu, menurunkan angka tingkat perkara kriminalitas biasa dan perkara kriminal narkoba di wilayah hukum (wilkum) Kepolisian Sektor (Polsek) Lubuk Begalung (Lubek), Kota Padang, Sumatera Barat.
Dengan sistem dan manajemen yang telah kita atur bersama rekan-rekan anggota Polsek Lubek, penurunan angka perkara kriminalitas dapat menurun secara signifikan.
Hal ini disampaikan Kepala Kepolisian Sektor Lubuk Begalung, Padang, Komisaris Polisi. Chairul Amri Nasution saat di ruang kerjanya, pada Senin, 14 Maret 2022.
"Sejak tahun 2020 perkara kriminalitas yang muncul mencapai 100 perkara, alhamdulilah diakhir tahun 2021 hanya mencapai 37 perkara kriminalitas di wilayah hukum Polsek Lubek," ujar mantan Kasat Reskrim Polres Bukittinggi.
Tambah Chairul Amri, yang bertugas sejak 8 April 2021 di Polsek Lubek bahwa dengan sistem manajemen yang telah diperintahkan Kapolri melalui Kapolda dan Kapolresta Padang bahwa Transformasi Menuju Polri yang Presisi, harus melaksanakan tugas dengan cara humanis kepada masyarakat.
Untuk itu, lanjut Kompol. Chairul Amri Nasution, kami bersama anggota Babinkamtibmas dan stakeholder di wilayah hukum Polsek Lubek yakni, aparat Kecamatan dan aparat 15 Kelurahan, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat serta Tokoh Masyarakat untuk saling berkordinasi agar selalu tercipta kemanan, ketertiban di tengah-tengah masyarakat.
Selain itu, lanjut Kapolsek Lubek, untuk kegiatan vaksinasi Covid-19, Polsek Lubek bersama pihak terkait telah melaksanakan kegiatan vaksinasi 1 dan 2 dengan capaian angka sebesar 99,08% dari 93. 252 warga wajib vaksin.
Sementara itu, untuk kegiatan vaksinasi Covid-19 terhadap anak usia 6-11 tahun telah mencapai sekitar 60% dari 9669 anak wajib vaksin di 40 Sekolah Dasar di wilayah Lubek.
Diakhir wawancara, Kapolsek menghimbau kepada warga agar terus menjaga ketertiban dan keamanan saat jelang dan pada bulan suci Ramadhan.
"Berdasarkan pengalaman tahun lalu, masih saja ada tindak kriminal seperti perkelahian antar kelompok anak muda usai sahur menjelang sholat subuh. Selain itu masih ada saja kegiatan balap liar yang menggunakan knalpot racing disekitar Lubek. Saya berharap ini tidak terjadi lagi di bulan Ramadhan tahun ini, agar kita bisa sama-sama menjalankan ibadah puasa dengan khidmat, aman, damai dan mendapatkan barokah dari Allah SWT," ucapnya. (*)