![]() |
PADANG--- mohon minta tolong, warga RT 04/RW 04 Kelurahan Pisang, Kecamatan Pauh, Kota Padang, Sumatera Barat, terinspirasi dari pasangan laki-laki dan perempuan dari rumah dikawasan tersebut.
terlihat, pasangan laki-laki berinisial MZ (22) warga Solok, masih berstatus mahasiswa Universitas swasta, sedangkan teman perempuannya berinisial MM (23), warga payakumbuh, juga mengaku berstatus mahasiswi disalah satu Universitas Negeri di Kota Padang.
Dijelaskan Ketua RT, Maizaldi, bahwa pasangan ini, mengaku telah melakukan pernikahan secara siri, pada bulan Februari yang lalu, namun pada Minggu, (26/6/2022), malam, sekira pukul 19.00 WIB, kami bersama warga lainnya terkejut mendengar perempuan ini meminta tolong dari rumah tersebut.
"Tentu kami bersama warga lain, setelah mendengar suara perempuan minta tolong kami melihat ke rumah tersebut, untuk mengetahui apa yang terjadi, mereka tidak menerimanya, setelah melihatnya, sedang mereka ingin keluar rumah tapi tidak mengaku suaminya ini , makanya meminta tolong agar bisa keluar rumah, untuk proses lebih lanjut pasangan ini menyerahkan kita Ke Satpol PP," Ungkap RT.
Selanjutnya, pasangan ini dijemput oleh petugas yang kemudian dibawa ke Mako Satpol PP Padang, kepada petugas mereka mengakui jika sudah menikah siri, namun sayang surat tersebut telah dibakar ketika terjadi hambatan.
"Kita sangat membantu kepada masyarakat yang telah serta menjaga lingkungan, dari hal-hal yang dapat mengganggunya masalah di wilayah masing-masing", ucap Mursalim.
Kepada mereka yang telah melakukan ini, selanjutnya diserahkan ke PPNS, untuk memeriksa lebih lanjut serta memastikannya memastikannya. Satpol PP memanggil pihak keluarga agar mengetahui apa yang terjadi pada anak-anak.
"pasangan ini masih berlangsung oleh PPNS, keluarganya juga kita panggil, jika nanti memang terbukti mereka berstatus suami istri, maka kita akan pembinaan secara kekeluargaan," Jelas Mursalim.